Pemuda Muhammadiyah Bolaang Mongondow Kutuk Penyerangan Terhadap Aksi Damai Bela Palestina di Bitung

LIPUTANBMR.COM, Kota Bitung, Sulawesi Utara – Pemuda Muhammadiyah Bolaang Mongondow mengecam keras penyerangan yang terjadi terhadap Aksi Damai Bela Palestina pada Hari Sabtu, 25 November 2023, di Kota Bitung. Kejadian tersebut melibatkan oknum kelompok organisasi adat yang mengatasnamakan etnis Minahasa.

Ketua Pemuda Muhammadiyah Bolmong, Ahmad Safrum Mokokagow, menyatakan kecamannya terhadap tindakan tidak manusiawi tersebut. “Kami menolak keras penyerangan sepihak yang terjadi, dan mengutuk penggunaan bendera Zionis Israel dalam aksi tersebut,” ujar Ahmad.

Penting untuk dicatat bahwa pengibaran bendera Israel di Indonesia adalah pelanggaran sesuai dengan Peraturan Menteri Luar Negeri 2019, mengingat Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel.

Ahmad Safrum Mokokagow juga meminta aparat keamanan untuk segera menangkap oknum provokator yang terlibat dalam penyerangan tersebut. “Kami berharap agar kasus ini tidak menyebar ke daerah lain, dan meminta keadilan segera ditegakkan,” tambahnya.

Dalam pernyataannya, Ahmad mengingatkan bahwa Sulawesi Utara adalah daerah yang telah lama hidup rukun dengan berbagai etnis dan agama. “Sulut ini bukan milik etnis tertentu. Kami menyerukan agar tindakan intoleransi tidak merusak kerukunan yang telah terjalin selama ini,” tegas Ahmad.

Ahmad juga menghimbau kepada umat Islam di Sulut, khususnya Bolaang Mongondow, untuk tetap tenang dan tidak terpancing oleh kejadian di Bitung. “Biarkan aparat menangani kasus ini, dan mari kita jaga keamanan serta keharmonisan di daerah ini,” pungkasnya. (Man)

Check Also

Mata Biram Kenak Bogem Tiga Kali, Korban Laporkan Pelaku ke Polsek Indrapura

BATU BARA, LIPUTAN BMR – Diduga pelaku bogem tindak penganiayaan 351 KUHP Pidana yang terjadi …