Bupati Pimpin Lintas SKPD Sambangi Korban Banjir Molobog Timur

LiputanBMR.com, BOLTIM – Pemerintah Daerah (Pemda) Bolmong Timur (Boltim) yang dipimpin Bupati, Sehan Landjar, SH didampingi lintas Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) mengunjungi korban Banjir Desa Molobog Timur, Motongkad, Selasa (31/03/20).

Dalam kunjungan tersebut Bupati menyerahkan bantuan terhadap 104 Kepala Keluarga (KK) terdampak Banjir akibat intensnya curah hujan pada Senin (30/03) sekitar 04.00 sore hari hingga malam yang melanda Desa Molobog Timur.

Pada kesempatan itu, Bupati juga meminta seluruh SKPD terkait, untuk segera melakukan langkah – langkah dan upaya normalisasi sungai yang menyebabkan terjadinya banjir.

“Segera mungkin ada upaya normalisasi sungai dengan melakukan pengerukan dibantaran sungai, untuk meminimalisir banjir sebagai penanganan awal,” ujar Bupati.

Bupati juga meminta SKPD terkait untuk secepanya membuat ajuan pembuatan talud ke Balai Sungai agar mampu menangani banjir. Hal ini sebagaimana diungkapkan Camat Motongkad, Iwan Tololiu kepada LiputanBMR.com.

“Sebenarnya ini sudah menjadi usulan pada Musrenbang, namun kita menyesuaikan dengan apa tindak lanjut dari pada usulan yang dilayangkan ke Balai Sungai. Memang merupakan permintaan masyarakat pada Murenbang baik dari tingkat Desa maupun Kecamatan hingga Kabupaten. Namun, kembali kita menyesuaikan dengan apa tindak lanjut dari pada usulan tersebut oleh Pemerintah Provinsi,” ungkap Tololiu.

Camat juga mengharapkan, tidak ada banjir susulan mengingat cuaca yang sering hujan beberapa hari ini. Ia meminta korban banjir berdampak parah untuk mengungsi di kediaman Kepala Desa Molobog, Sandran Dewi Tololiu, untuk beristirahat.

“Semogah bantuan dari Pemda bermanfaat besar bagi masyarakat Molobog Timur. Saya juga mengusulkan ke Pemerintah Desa untuk membuat dapur umum, demi mengantisipasi datangnya banjir susulan. Lagi pula saat ini masyarakat belum bisa berbenah rumah,” jelas Iwan.

Lanjutnya, ada pun jenis Bantuan dari Pemda diantaranya, “Beras, Mie Instan, Air Mineral, minyak dan lain – lain, pengalas lantai dan pakaian untuk dibagikan terhadap korban banjir termasuk mengalami dampak yang parah. Ini sesuai perintah Bupati,” tutupnya. (R)