LiputanBMR.com, BOLTIM – Perhatian kaum milenial terhadap kebutuhan masyarakat tak hanya setengah hati. Ketua Komite Nasional Pemudah Indonesia (KNPI) Bolmong Timur (Boltim) Amalia Landjar, SKM terus memperhatikan kebutuhan masyarakat. Selain Kesehatan, KNPI Boltim juga menggagas kebutuhan masyarakat terkait Izin Mendirijan Bangunan (IMB) secara gratis.
AMAnah sebutan akrab yang melekat kepada Ketua KNPI Boltim, ini mengharapkan upaya Pemerintah melalaui Dinas terkait yakni, Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BTPSP) Boltim mengeluarkan kebijkan mengenai subsidi IMB terhadap masyarakat.
“Secara pribadi dan organisasi KNPI, saya menekankan kepada Pemkab Boltim melaui Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BTPSP) dapat memberikan kebebasan dengan mensubsidikan IMB untuk masyarakat,” ungkapnya.
Menurut AMAnah, setiap unit rumah yang ada di Boltim tapi hanya sebagian kecil jumlahnya mengantongi IMB, kata Amalia, ini menjadi perhatian Pemkab mencari jalan keluarnya supaya rumah-rumah ada di Boltim mendapatkan IMB dengan mudah.
“Saya melihat di lapangan dari 28 ribu rumah ada di Boltim yang ditempati kurang lebih 74.500 warga, hanya ada 600 rumah yang memiliki IMB. Nah, dengan melihat ini apa upaya dilakukan oleh Pemkab Boltim. Solusi kongkretnya adalah dengan cara mensubsidikan. Kalau ditahun 2020 ini sudah bisa melakukan itu walaupun baru 500 sampai 1000 IMB kenapa tidak di lakukan,” papar AMAnah menjelaskan.
Lanjutnya, kita tahu bersama bahwa Bupati dan Wakil Bupati bersama jajaran Pemkab Boltim selalu mengedepankan dan menjunjung tinggi hukum tertinggi di daerah ini adalah kepentingan rakyat.
“IMB, merupakan salah satu kepentingan rakyat yang sangat urgent saya pikirharus di pikirkan dan kita pecahkan bersama,” ujarnya.
Sebagai ketua dan seluruh pengurus KNPI di daerah ini memberikan apresiasi kepada Bupati dan Wakil Bupati Boltim telah mensukseskan program Rumah Tinggal Layak Huni (RTLH) untuk warga masyarakat.
“Setiap kesempatan, Bupati dan wakil Bupati selalu menyampaikan bahwa sebelum mengakhiri masa jabatan mereka akan menuntaskan setiap warganya harus tinggal di rumah sendiri dan tanah sendiri. Setiap rumah ditempati oleh satu kepala keluarga, tidak ada lagi satu rumah ditempati lebih dari satu kepala keluarga,” bebernya.
Ia menambahkan, kalau saat ini Pemerintah Pusat sudah memberikan sertifikat secara gratis, bukan tidal mungkin subsidi IMB diterapkan oleh Pemkab Boltim. “Maka atas nama organisasi KNPI akan terus mendorong program IMB Rumah Subsidi tersebut sampai Pemerintah Kabupaten memberikan dukungan penuh demi masyarakat mendapatkan haknya,” tutupnya. (R)