LiputanBMR.com, KOTAMOBAGU – Riak-riak ramai di perbincangkan oleh para halayak yang ada di BMR terkait demo besar terkait permintaan penurunan Kapolres Dan Kajari Bolmong, Bagi kami ini tidak menciutkan nyali kami dari Lembaga Swadaya Masyarakat yakni Lembaga Anti Korupsi (LAKI) yang katanya berbahaya bila di laksanakan,
ketika dikonfirmasi lewat fia telfon “Firdaus Mokodompit, selaku ketua LSM-LAKI mengatakan ini menjadi tuntutan rakyat BMR, karena banyak kasus yang ada di BMR mulai dari kasus kecil hingga yang besar yang berkaitan dengan korupsi tidak pernah tuntas, “tutur firdaus,
jadi ini adalah murni keinginan kami supaya apa yang menjadi keinginan masyarakat BMR terkait dengan kasus korupsi yang ada di tanah totabuan ini harus di selesaikan, “jelas firdaus,
sementara itu ada beberapa LSM yang ada di BMR ini janganlah menjadi pencari suaka tetapi jadilah pelopor untuk BMR jangan hanya menjadi pecundang yang membela tidak benar, “keras firdaus,
ataukah mereka tidak terdaftar secara administrasi, karena setau saya ada beberapa LSM lokal yang sudah tidak terdaftar lagi, dan kami sebagai LSM-LAKI jelas keberadaannya di seluruh pelosok tanah air, “tutup Firdaus. (Rian_Th)