Oknum Pegawai BLH Diduga Minta “PELURU” Kepada Prodia Kotamobagu

LiputanBMR.com, Kotamobagu – Pemkot Kota Kotamobagu yang mempunyai Visi-Misi Sebagai Kota Jasa tercoreng oleh ulah oknum Pegawai Negri Sipil (PNS) di jajaran Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Kotambagu,

Diduga melakukan Pungutan Liar (Pungli) kepada Laboratorium Prodia Kotamobagu yang akan membahas dokumen lingkungan hidup di BLH, pada rapat pembahasan dengan instansi terkait

Hal tersebut terkuak keterangan oleh Ketut Manager Laboratorium Prodia Kotamobagu saat dihubungi Liputanbmr.com Via Telepon Seluler nya Selasa,(29/12)

Ketut meminta dengan tegas Kaban BLH KK agar melakukan pembenahan di tubuh Badan tersebut

“Pak Kaban, tolong dibenahi sitem di BLH karena selama ini saya mengurus dokumen, ada oknum pegawai bertindak seperti kepala Badan, yang mudah mengatakan, bahwa apa yang saya ajukan tidak lengkap, dan pake meminta ‘PELURU” segala dan saya pun juga tidak paham apa maksudnya itu” tutur Ketut

Lebih lanjut, menurut Ketut masalah dan kendala yang dihadapi Prodia sudah disampaikan lansung kepada Ibu Walikota Kota Kotamobagu Hj Ir. Tatong Bara saat berkunjung ke Rumah Dinas

Ketika dikonfirmasi oleh liputanbmr.com kepada Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Mul’Alif Podutolo SE,MSi dengan tenang, Menanggap prihal tersebut, Mul mengatakan perihal aduan ini sudah diterimanya , namun katanya tentang maksud ‘PELURU” sama sekali tidak mengetahui dan membantah adanya Pungli pada rapat pembahasan dokumen

“Hal ini sudah saya terima, tapi belum mendapat bukti-bukti yang kuat terkait laporan ini,” terang Mul

(David Wullur)