LiputanBMR,Kotamobagu – Warga Kotobangon Kecamatan Kotamobagu Timur siang tadi mengeluhkan proses pekerjaan pelebaran jalan yang ada di jalur Kotobangon hingga desa Moyag. pasalnya,Kontraktor yang menangani pekerjaan jalan tersebut seakan-akan tidak perduli dengan kondisi jalan yang sangat berdebu yang ada di kompleks proyek tersebut.
Jendri Mokodompit salah seorang warga Kotobangon, saat bersua dengan LiputanBMR.com, mengeluhkan debu yang tidak hentinya mengancam mereka yang bermukim di dekat pekerjaan jalan tersebut, menurutnya mereka setiap harinya harus menghirup debu yang di hasilkan dari pekerjaan jalan , karena pihak kontraktor tidak pernah menyiram atau membasahi lokasi pekerjaan jalan yang ada di Kotobangon itu.
“Kami mengeluhkan akan kinerja kontraktor jalan yang ada di kompleks pemukiman kami, karena setiap hari harus menghirup debu yang di hasilkan dari pekerjaan tersebut, apalagi kendaraan sering lalu lalang di jalan ini, tapi pihak kontraktor seakan-akan tidak perduli dengan kondisi ini. Kami khawatir jika nanti akan terkena Infeksi pernafasan karena selalu menghirup debu. Keluh Jendri
Di tempat terpisah, Kepala Dinas Kesehatan melalui kepala Bidang Promkes saat di hubungi, mengatakan jika pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum, agar segera di sampaikan kepada pihak ketiga yang menangani pekerjaan di tempat tersebut. (Oct)