LiputanBMR.com, BOLTIM – Pendistribusian Beras bantuan dalam penanggulangan dampak sosial masyarakat terkait pandemi Covid-19 di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) mulai dilakukan oleh pihak Bulog Rayon Bolmong yang berdomisili di Kotamobagu.
Sebanyak 32500 Kg beras dari jumlah tahap pertama sebanyak 300 Ton untuk disalurkan kemasyarakat, total keseluruhan 900 Ton dihitung kebutuhan sepanjang massa tiga bulan menghadapi pencegahan Covid-19.
Hal ini nampak terlihat saat sebanyak lima truk pengangkut beras melintasi jalan penghubung antar Kecamatan Mooat dan Motongkad, saat giat rutin sosialisasi Bupati, Kamis (16/04) sore tadi.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Daerah, Kissman Mamonto, membenarkan adanya pendistribusian beras. Ia berharap, penyaluran dilakukan secepatnya sebanyak kebutuhan 300 Ton tahap awal.
“Kami akan berupaya, mempercepat proses distrubusi dari pihak penyedia dan atas keinginan pimpinan dalam hal ini Bapak Bupati, bantuan sembako perlu segera direalisasikan,” ujarnya.
Sementara, Bupati Boltim Sehan Landjar, SH mengungkapkan total bantuan sembako setelah dirasionalisasi kembali menghasilkan kebutuhan sebanyak 900 ton beras, 100 Ton Gula Pasir dan Minyak Goreng, 1.500 Kis Ikan Kaleng untuk asumsi 20.000 Kepala Keluarga (KK) ditambah dana stimulan Rp600.000 per-KK dan Bantuan JHT (Jaminan Hari Tua) Rp2 Juta perjiwa.
“Saya berkeinginan semua Rakyat Boltim. mendapat bantuan tanpa terkecuali. Bantuan ini dipersiapkan penyularan ke masyarakat secara bertahap sampai sebelum memasuki Puasa,” singkat Bupati jelas. (Ryan)