LiputanBMR,Bolmut-Dalam memasuki pergantian musim, sangat identik dengan Demam Berdarah. Hal ini mendapatkan perhatian serius dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Kepala Dinkes Bolmong Utara, dr Jusnan Mokoginta MARS, melalui LiputanBMR.com, mengingatkan warga agar mengambil tindakan pencegahan yang efektif dan efisien.
“Adapun pencegahan demam berdarah yang paling efektif dan efisien untuk saat ini adalah Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan teknik dasar Menguras, Menutup dan Mengubur (3M),” ujar Jusnan.
Jusnan pun mengurai, 3M Plus yang dimaksud, yaitu menguras tempat yang sering dijadikan tempat penampungan air seperti bak mandi, ember air, tempat penampungan air minum, penampungan lemari es dan sebagainya, dan kemudian melakukan langkah menutup rapat seluruh tempat penampungan air tersebut, serta mendaur ulang barang bekas yang memiliki potensi jadi tempat nyamukk demam berdarah bertelur.
“Untuk artian plus disini, maka warga kami himbau memberikan pencegahan, seperti memberi bubuk larvasida pada tempat air yang sulit dibersihkan, menggunakan obat nyamuk atau anti nyamuk, menggunakan kelambu saat tidur, memelihara ikan pemangsa jentik nyamuk, menanan tanaman pengusir nyamuk, mengatur cahaya dan ventilasi dalam rumah, tidak menggantungkan pakaian di dalam rumah karena disukai nyamuk untuk tempat istirahat dan masih banyak hal lain,” jelasnya.
Ditambahkan Jusnan, pemberantasan dengan teknik ini perlu ditingkatkan terutama pada musim penghujan dan pancaroba, karena air hujan dapat meningkatkan ketersediaan breeding places vektor sehingga menimbulkan kasus luar biasa.
(Lisa/Octav)