LiputanBMR.com, Boroko – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Bolmong Utara (Bolmut) Abdul Eba Nani meminta ditahun 2016 penggunaan dana desa diarahkan pada sektor yang Produķtife. Nani mencontohkan pembangunan irigasi yang bisa meningkatkan produksi panen di desa.Tentunya harus sudah tepat sasaran dan tepat guna. Jangan sampai luput dari sasaran,” ucapnya.
lanjutnya, para kepala desa perangkat yang tersebar di 107 desa dienam kecamatan yang ada dikabupaten bolmut untuk tahun 2016 setiap desa mendapat dana desa berkisar antara Rp 600 – 800 juta dan dana begitu besar tersebut bertujuan memberikan peningkatan pertumbuhan ekonomi yang ada didesa yang nantinya akan memacu peningkatan pendapatan masyarakat yang ada di desa,Terangnya.
Sementara itu Kepala Badan (Kaban) Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Halifaks Olii pekan lalu menyampaikan. tahun 2016 ini anggaran dana desa(ADD) dipastikan akan ketambahan 500-800 juta per desa. hanya saja kita masi menyesuaikan dengan jumlah penduduk serta luas wilayah jadi tidak merata dalam pembagian dana desa tersebut,”Jelasnya.
“Untuk 2016 kita akan melakukan pengawasan dengan ketak,sehingga anggaran yang dikucurkan untuk pemerinta pusat bisa terkelolah dengan baik serta bisa dipertanggung jawabkan,”Kata Olii. (Nawar)