LIPUTAN BMR | Keseimbangan Informasi Portal Berita Bolaang Mongondow Raya
LIPUTANBMR.COM, BOLMONG, 1 Juni 2024 – Kisah Nabila, Rama, dan Janah, bocah-bocah yang sempat viral di media sosial karena diduga ditelantarkan oleh ibunya, telah menarik perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow. Pj Bupati Bolmong, dr. Jusnan C. Mokoginta, M.A.R.S, bersama dinas terkait memastikan bahwa anak-anak tersebut mendapatkan pendampingan dan perhatian yang layak.
Sejak kemarin malam, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) membawa ketiga bocah tersebut untuk tinggal sementara di Rumah Dinas Bupati di Desa Lalow, Kecamatan Lolak. Langkah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memberikan perlindungan dan memastikan kesejahteraan mereka.
**Pendampingan dan Monitoring Intensif**
Kepala Dinas P3A Bolaang Mongondow, Sumarni Bonde, menyatakan bahwa pihaknya terus melakukan monitoring terhadap kondisi Nabila, Rama, dan Janah. “Kita terus memantau perkembangan mereka. Saat ini, kondisi mereka dalam keadaan sehat walafiat,” ujar Sumarni. Ia menambahkan bahwa mereka telah mendatangkan dokter spesialis untuk memastikan kesehatan dan kesejahteraan ketiga anak tersebut.
**Fasilitas Lengkap di Rumah Dinas Bupati**
Selain monitoring kesehatan, Kadis Sosial Bolaang Mongondow, Erni Mokoginta, menjelaskan bahwa selama tinggal di rumah dinas, Nabila, Rama, dan Janah diberikan berbagai fasilitas yang diperlukan. “Kebutuhan mereka, baik sandang maupun pangan, menjadi tanggung jawab pemerintah. Kami memastikan bahwa selama pendampingan, semua kebutuhan mereka terpenuhi,” jelas Erni.
**Komitmen Pj Bupati Bolmong**
Pj Bupati Bolaang Mongondow, dr. Jusnan C. Mokoginta, menegaskan bahwa pemerintah tidak akan lepas tangan dalam menangani kasus ini. “Penanganan terhadap bocah yang viral ini menjadi tanggung jawab pemerintah. Kami berkomitmen untuk memastikan masa depan mereka yang lebih baik,” tegasnya.
**Masa Depan Anak di Tangan Pemerintah**
Dengan langkah-langkah konkrit yang diambil oleh pemerintah daerah, harapan besar terletak pada masa depan Nabila, Rama, dan Janah. Komitmen ini menunjukkan bahwa pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow serius dalam menangani isu-isu perlindungan anak dan berusaha memberikan yang terbaik bagi masa depan generasi muda.
Langkah cepat dan tanggap dari pemerintah ini diharapkan dapat menginspirasi banyak pihak untuk lebih peduli terhadap anak-anak yang membutuhkan perhatian dan perlindungan. Semoga Nabila, Rama, dan Janah dapat tumbuh dengan penuh kasih sayang dan memiliki masa depan cerah. (*)
